Neglect and Underestimate Defilement

Just like when we need to push yourself, so every day ready bother yourself to clean and care for the skin of the body,
Just like when we have to every day fill our stomachs with food and drinks,
Just like when we need every day to clean your garden of leaves that fall,
Just like when we need every day clean up the mat, which became our beds at night,
Just like when we had every day disposing of waste in trash cans at our kitchen,
Why are we not the same diligence, to reorganize and clean up defilement which lodged in the hearts and minds of us?
Is it just because it's hidden inside,
Not seen by others,
And can be covered by makeup mask,
So we do not feel the need to work hard clean up and organize it?
Like iron to rust because of lack of attention,
Dusty furniture because it is rarely be cleaned,
Increasingly large wound infection because it is not quickly be treated,
As it is also the condition in the mind and thoughts.
Why are we not moved to give a touch of attention to the contents of our minds and hearts?
Humans are born with like a sheet of clean white paper and plain,
Is a false assumption.
Humans born with the potential for greed, anger, and ignorance from our previous lives.
Without the seeds of greed, anger, or delusion, it is unlikely someone will be able to be reborn in any womb.
Therefore,
To do good,
We need to learn,
Because of the good deeds should be studied.
To do evil,
We do not need lessons,
Because the animal instincts in our brains has encouraged us to act without control until beyond the limits.
If we feel the need to eat rice three times a day,
So,
How often do we give food to our minds, in order to exercise the inner treatment?
Attention is food for the mind.
During this time we are busy with the outside world,
Beautify the look outside of ourselves,
However we never connected with identity and with what lies within ourselves.
Why do we have more care for the outward appearance?
Desperately we care for the skin and body shape,
Beautify themselves with top dress shirt and a shiny suit,
However, during which we never paid proper attention nor bother to exercise the inner cultivate.
We even looked at exercise and meditation practice of controlling the senses as a waste of time.
When you move to a full sweat,
You train the muscles of the body.
Exercising the mind,
Has a different method to physical exercise.
Fools suspect is sitting silent meditation without doing anything.
If really so,
Why he was not able to when trying to practice meditation,
And have given up when sitting in meditation for an hour?
Heavyweight world champion though,
Not be able to sit in meditation with concentration for one hour.
Controlling the mind wandering like wild monkeys,
Recognizing the mental processes and physical processes,
Requires high attention and energy to spare.
Let the internal condition of heart and the mind which are abandoned,
Tantamount to underestimate our own defilement.
Underestimating their own ignorance,
Synonymous wait to arrive on time, our own defilement will swallow us without being notified.
Humans are not the only machine in the form of hardware.
Even a computer has the software in addition to hardware,
That both of them need to be treated, cared for, and cleaned regularly.

© HERY SHIETRA Copyright.

Sama seperti ketika kita harus mendorong diri sendiri agar setiap harinya siap merepotkan diri untuk membersihkan dan merawat kulit tubuh,
Sama seperti ketika kita harus setiap harinya mengisi perut kita dengan makanan dan minuman,
Sama seperti ketika kita harus setiap harinya membersihkan kebun kita dari dedaunan yang rontok,
Sama seperti ketika kita harus setiap harinya merapihkan ranjang yang menjadi tempat tidur kita pada malam hari,
Sama seperti ketika kita harus setiap harinya membuang sampah pada tong sampah di dapur kita,
Mengapa kita tidak sama rajinnya untuk membenahi dan membersihkan kekotoran batin yang bersarang di hati dan di pikiran diri kita?
Apakah hanya karena ia tersembunyi di dalam,
Tidak terlihat oleh orang lain,
Dan dapat ditutup oleh polesan topeng,
Maka kita tidak merasa perlu untuk berupaya keras membersihkan dan menatanya?
Bagaikan besi yang dapat karatan karena kurangnya perhatian,
Perabot rumah yang berdebu karena jarang dibersihkan,
Luka yang kian besar infeksinya karena tidak lekas diobati,
Seperti itu jugalah kondisi di dalam batin dan pikiran kita.
Mengapa kita tidak tergerak untuk memberikan sentuhan perhatian kepada isi pikiran dan hati kita?
Manusia lahir dengan bagaikan lembaran kertas yang putih bersih dan polos,
Adalah asumsi yang keliru.
Manusia lahir dengan membawa potensi ketamakan, kemarahan, dan kebodohan batin dari kehidupan sebelumnya.
Tanpa bibit ketamakan, kemarahan, ataupun kebodohan batin, tidak mungkin seseorang akan terlahir kembali dalam rahim manapun.
Oleh karenanya,
Untuk berbuat baik,
Kita perlu belajar,
Karena perbuatan baik perlu dipelajari.
Untuk berbuat jahat,
Kita tidak memerlukan pelajaran,
Karena insting hewani dalam otak kita sudah mendorong kita untuk bertindak tanpa kontrol diluar batasan.
Bila kita merasa perlu untuk makan nasi sebanyak tiga kali sehari,
Lantas,
Seberapa seringnya kita memberi makanan kepada batin kita dalam rangka latihan olah batin?
Perhatian adalah makanan bagi batin kita.
Selama ini kita sibuk dengan dunia luar,
Mempercantik tampilan luar diri kita,
Namun kita tidak pernah terhubung dengan jati diri dan dengan apa yang ada di dalam diri kita sendiri.
Mengapa kita selama ini lebih memperdulikan penampilan luar?
Mati-matian kita merawat kulit dan bentuk tubuh,
Mempercantik diri dengan gaun atas kemeja dan setelan jas yang mengkilap,
Namun selama itu pula kita tidak pernah menaruh hirau ataupun perhatian yang layak terhadap latihan olah batin.
Kita bahkan memandang latihan praktik meditasi dan pengontrolan indera sebagai buang-buang waktu.
Bila kau bergerak dengan penuh keringat,
Kau melatih otot tubuh.
Melatih batin,
Memiliki metode yang berbeda dengan latihan fisik.
Orang bodoh menduga meditasi adalah duduk berdiam diri tanpa melakukan apapun.
Jika betul demikian,
Mengapa dirinya tidak sanggup ketika mencoba latihan meditasi,
Dan sudah menyerah ketika duduk bermeditasi selama satu jam lamanya?
Juara dunia tinju kelas berat sekalipun,
Belum tentu mampu duduk bermeditasi penuh konsentrasi selama satu jam.
Mengontrol pikiran yang berkeliaran seperti monyet liar,
Menyadari proses batin serta proses fisik,
Membutuhkan perhatian yang tinggi dan energi ekstra.
Membiarkan kondisi internal batin dan pikiran ditelantarkan,
Sama artinya menyepelekan kekotoran batin kita sendiri.
Meremehkan kebodohan batin sendiri,
Sama artinya menunggu hingga tiba pada waktunya kekotoran batin diri kita sendiri akan menelan diri kita tanpa kita sadari.
Manusia bukanlah mesin yang hanya berupa perangkat keras.
Bahkan sebuah komputer memiliki perangkat lunak disamping perangkat keras,
Yang keduanya perlu untuk dirawat, diperhatikan, serta dibersihkan secara berkala.


© Hak Cipta HERY SHIETRA.