A Precious and Meaningful Life

Our lives may not be as long as the lives of others,
We may soon die.
Who will know?
But that's not the main problem.
There are people who have longevity,
But throughout his life it was a lot of crime.
Having the resources of time and longevity,
However misused,
Being a boomerang and a disaster for himself and for those who are nearby.
Every moment,
No matter how short it is,
It is precious,
As long as we appreciate it by utilizing the time available productively and positively.
We never know what will happen in the future.
But certainly,
Every living thing,
Will die of old age, because of illness, or because of disaster.
Short-lived or long-lived,
Thus will meet the god of death.
Realizing that,
We begin to reevaluate the meaning and purpose of our lives.
Looking at the life cycle of a butterfly,
It was short and short lived.
The life span of a beautiful butterfly,
Just a matter of weeks,
Less than a month of his life.
However,
Nonetheless,
The butterfly is still struggling and able to bring beauty to the world,
Helps fertilize the flowers,
And it inspires many people.
Never assume that we still have a long lifespan.
Death can meet us like an uninvited and unexpected death.
Therefore,
Do not delay to morphed like a butterfly,
Which was originally a caterpillar,
Incarnate cocoon,
To then fly high and display a beautiful and charming figure,
Invited a lot of admiration.
It is not a question of how long we live,
But what have we done in our lives?
If a human being has a long life,
But never present any life beauty in his life,
Then a butterfly is still more valuable than the human self.
Life can be short,
The most important,
Full of meaning and significance.
Those who provide the color of life for the people around him,
Although limited by a short time,
It remains to be remembered all the time.
However,
If we can not bring happiness to the people closest to us,
So at least our whole life never hurt any creature.

© HERY SHIETRA Copyright.

Hidup kita mungkin tidaklah sama panjangnya dengan hidup orang lain,
Mungkin saja tidak lama lagi kita akan meninggal.
Siapa yang akan tahu?
Namun bukanlah itu masalah utamanya.
Ada orang yang memiliki usia panjang,
Akan tetapi sepanjang hidupnya justru banyak berbuat kejahatan.
Memiliki sumber daya waktu dan umur panjang,
Namun disalahgunakan,
Menjadi bumerang dan petaka bagi dirinya sendiri maupun bagi orang-orang yang berada di dekatnya.
Setiap momen,
Sesingkat apapun itu,
Adalah berharga,
Sepanjang kita menghargainya dengan memanfaatkan waktu yang ada secara produktif dan positif.
Kita tidak pernah tahu apa yang akan terjadi di masa yang akan datang.
Namun yang pasti,
Setiap makhluk hidup,
Akan meninggal karena usia tua, karena penyakit, atau karena bencana.
Yang berusia pendek ataupun yang berusia panjang,
Dengan demikian akan menjumpai dewa kematian.
Menyadari akan hal itu,
Kita mulai perlu mengevaluasi ulang makna dan tujuan hidup kita.
Melihat siklus hidup seekor kupu-kupu,
Amatlah singkat dan pendek umur hidupnya.
Umur hidup seekor kupu-kupu yang demikian indah,
Hanya hitungan minggu,
Kurang dari satu bulan lama kehidupannya.
Namun,
Tetap saja,
Kupu-kupu itu tetap berjuang dan mampu menghadirkan keindahan bagi dunia,
Membantu pembuahan bunga-bunga,
Dan memberi inspirasi bagi banyak manusia.
Jangan pernah berasumsi bahwa umur kita masih panjang.
Kematian dapat menjumpai kita bagai maut yang tidak diundang dan tidak terduga.
Untuk itu,
Janganlah menunda untuk bermetamorfosis seperti seekor kupu-kupu,
Yang pada mulanya adalah seekor ulat,
Menjelma kepompong,
Untuk kemudian terbang tinggi dan menampilkan sosok yang indah serta menawan,
Mengundang banyak kekaguman.
Bukanlah persoalan berapa lama kita hidup,
Namun apa sajakah yang telah kita lakukan selama hidup kita.
Bila seseorang manusia memiliki umur yang panjang,
Namun tidak pernah menghadirkan keindahan hidup apapun sepanjang hidupnya,
Maka seekor kupu-kupu masih lebih berharga daripada diri manusia tersebut.
Hidup boleh singkat,
Yang terpenting,
Penuh makna dan bermakna.
Mereka yang memberikan warna kehidupan bagi orang-orang di sekitarnya,
Meski dibatasi oleh waktu yang singkat,
Tetap akan dikenang sepanjang masa.
Namun demikian,
Bila kita tidak mampu menghadirkan kebahagiaan bagi orang-orang terdekat kita,
Masa setidaknya sepanjang hidup kita tidak pernah menyakiti makhluk manapun.
Itu sudah lebih dari cukup.


© Hak Cipta HERY SHIETRA.