JENIUS KONSULTAN, TRAINER, ANALIS, PENULIS ILMU PENGETAHUAN ILMIAH HUKUM RESMI oleh HERY SHIETRA

Konsultasi Hukum Pidana, Perdata, Bisnis, dan Korporasi. Prediktif, Efektif, serta Aplikatif. Syarat dan Ketentuan Layanan Berlaku

Realize Means Consciousness

Realizing,
Perhaps that is the most important word in the vocabulary of the language known to mankind in the dictionary.
By realizing things as they are,
We can erode our defilements ourselves,
Through being honest, open, and objective.
Realizing,
It means starting an effort to become more sensitive,
Understand,
Noting with full awareness,
Be conscious,
So we know something consciously.
Realizing,
That means introspective and full alertness.
Realizing,
It means living right now.
Realizing,
It means we know what we are doing.
Realizing,
It means we are aware of what we are thinking.
Realizing,
It means we understand when feelings are overwhelming our emotions.
Realizing,
This means opening up to the fact and reality.
Realizing,
It means we want to observe and control the various forms of will within us.
Realizing,
It means that we begin to reflect on the various inner phenomena and physical phenomena that continue in us,
Not just more busy taking care of the outside world.
Realizing,
It means sincere to be honest with ourselves and honest with others.
Realizing,
It means to understand and be patient with our feelings of fear and anxiety.
Realizing,
It means that we nurture the desires within us and direct the energy that is available for good.
Realizing,
It means seeing anger as anger,
And tenderness as compassion.
Realizing,
It means not to deceive yourself,
Also not trying to escape from reality,
Sweet or bitter reality is recognized as it is.
Realizing,
Meaning to know the disappointment as a disappointment,
No need to stick to it.
Realizing,
It means finding a greed hidden within ourselves.
Realizing,
It means moving against the various forms of falsehood offered by ignorance.
Realizing,
Just as we try to be more sensitive,
You will even begin to realize that even the white water has a taste on the tongue when you drink it,
So you no longer demand or feel the need for a hard-smelling drink.
Realizing,
As if starting to be more sensitive,
Even just eat white rice though we can feel the sweetness,
So you no longer feel dissatisfied just because you can eat white rice alone without any side dishes.
Realizing,
It means we start living,
Really live a life,
Start really life.
Realizing,
That means we start to wake ourselves up from a long sleep.
That's why,
There is no vocabulary in the dictionary, which is more beautiful,
Rather than the word, "conscious".
Conscious,
It means starting to "wake up".
And,
Do you know,
What is the meaning of the word "Buddha"?
Buddha means,
The conscious and the awakened.
Realizing,
Is the seed of Buddhahood.

© HERY SHIETRA Copyright.

Menyadari,
Mungkin itulah kata yang paling penting dalam kosakata bahasa yang dikenal manusia dalam kamus.
Lewat menyadari segala sesuatu secara apa adanya,
Kita dapat mengikis kekotoran batin diri kita sendiri,
Lewat bersikap jujur, terbuka, dan objektif.
Menyadari,
Artinya memulai usaha untuk menjadi lebih peka,
Memahami,
Memerhatikan dengan kesadaran penuh,
Berkesadaran,
Sehingga kita mengetahui sesuatu secara sadar.
Menyadari,
Artinya mawas diri dan penuh kewaspadaan.
Menyadari,
Artinya hidup pada saat ini juga.
Menyadari,
Artinya kita tahu apa yang sedang kita lakukan.
Menyadari,
Artinya kita sadar apa yang sedang kita pikirkan.
Menyadari,
Artinya kita memahami ketika perasaan sedang menguasai emosi diri kita.
Menyadari,
Artinya membuka diri pada kenyataan dan realita.
Menyadari,
Artinya kita mau untuk mengamati dan mengontrol berbagai bentuk-bentuk kehendak di dalam diri kita.
Menyadari,
Artinya kita memulai untuk merenungkan berbagai fenomena batin dan fenomena fisik yang terus berlangsung di dalam diri kita,
Bukan justru lebih banyak sibuk mengurusi dunia luar.
Menyadari,
Artinya tulus untuk bersikap jujur terhadap diri kita sendiri dan jujur terhadap orang lain.
Menyadari,
Artinya mau memahami dan bersikap sabar terhadap berbagai perasaan takut dan kekhawatiran diri kita.
Menyadari,
Artinya kita mengasuh berbagai keinginan di dalam diri kita dan mengarahkan energi yang ada untuk kebaikan.
Menyadari,
Artinya melihat kemarahan sebagai kemarahan,
Dan kelembutan hati sebagai welas asih.
Menyadari,
Artinya tidak menipu diri sendiri,
Juga tidak berupaya lari dari kenyataan,
Kenyataan yang manis ataupun pahit diakui sebagaimana apa adanya.
Menyadari,
Artinya mengetahui kekecewaan sebagai kekecewaan,
Tanpa perlu melekat padanya.
Menyadari,
Artinya menemukan rasa tamak yang tersembunyi di dalam batin diri kita sendiri.
Menyadari,
Artinya bergerak melawan arah terhadap berbagai bentuk kepalsuan yang ditawarkan oleh kebodohan batin.
Menyadari,
Bagaikan ketika kita mencoba untuk bersikap lebih peka,
Kau bahkan akan mulai menyadari bahwa air putih sekalipun memiliki rasa di lidah ketika kau meminumnya,
Sehingga kau tidak lagi menuntut atau merasa butuh minuman beraroma keras.
Menyadari,
Bagaikan mulai bersikap lebih peka,
Bahkan nasi putih sekalipun akan mampu kau rasakan rasa manisnya,
Sehingga kau tidak lagi merasa tidak puas hanya karena dapat memakan nasi putih semata tanpa lauk pauk apapun.
Menyadari,
Artinya kita mulai hidup,
Benar-benar menjalani kehidupan,
Mulai benar-benar hidup yang sesungguhnya.
Menyadari,
Artinya kita mulai membangunkan diri kita dari tidur yang panjang.
Itulah mengapa,
Tidak ada kosakata dalam kamus yang lebih indah,
Dari kata, “sadar”.
Sadar,
Artinya mulai untuk “bangun”.
Dan,
Tahukah engkau,
Apa makna dari kata “Buddha”?
Buddha artinya,
Yang sadar dan yang telah terbangun.
Menyadari,
Adalah bibit keBuddhaan.


© Hak Cipta HERY SHIETRA.